Rabu, 04 Agustus 2010

Renungan Pengantin

Duhai Akhi….
Dahulu engkau pernah bermimpi
Menari diatas angan
Mendamba seorang putri cantik jelita
Penawar kala lelah & penyemangat kala malas
Tempat berlabuh setelah berlayar
Dalam sebuah rumah mungil
Baiti Jannati…..

Namun akhi…
Sadarilah bahwa wanita yang akhi nikahi adalah…
Bukanlah istri secantik Zulaikha
Tidak seteguh dan sepintar Aisyah
Apalagi semulia Khadijah

Demikianlah pula akhi..
Ukhti tidak seikhlas Hajar
Ukhti tidaklah sekuat Atsma dan seberani Al-Khansa
Atau setabah Fatimah

Ketahuilah akhi...
Ukhti hanyalah wanita biasa
Yang bercita-cita menjadi wanita ahli surga
Dengan menyandang istri sholeha....


Duhai Ukhti....
Dahulu...engkau berkhayal di negeri dongeng
Menjadi seorang putri terpingit diatas menara
Mendamba seorang pangeran tampan berkuda
Yang membawanya ke istana dunia
Bertanamkan bunga-bunga cinta

Namun ukhti...
Sadarilah! Bahwa lelaki yang menikahi ukhti adalah...
Bukanlah pangeran setampan Yusuf
Tidaklah sehanif Ibrahim
Tidaklah setabah Ayub
Apalagi semulia Muhammad

Demikian pula ukhti...
Akhi tidaklah sesederhana Umar
Tidaklah seberani Ali
Tidaklah seperkasa Khalid
Atau sepintar Ibnu Abbas


Ketahuilah ukhti...
Akhi hanyalah lelaki biasa
Yang berusaha menjadi suami sejati
Untuk lebih dekat dengan Rabbul Izzati....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar